Selasa, 18 Maret 2014

FIRST

hanya melalui rangkaian puisi ini
dapat ku ungkapkan isi hati
yang selama ini bersemi
dan kan selalu abadi

entah apa yang kurasa
rasa ini tiba tiba datang
bibir ini terlalu rapuh tuk mengungkapkannya padamu
mata ini tak kuasa
melihat senyum darimu

lihatlah bunga yang tumbuh
begitu indah menyeluruh
sepertimu yang membuatku luluh
hingga hati ini menjadi lumpuh

LELAH

lelah ku menggapai angan mu
menunggu di pelataran yang sesak
menapaki lorong yang tiada henti

ingin ku menjerit
menangis dan melampiaskan semua
sesak di hati yang sudah membatu

igin ku tertawa
tertawa sampai suara ku habis
dan jiwa ku hilang melayang 

Senin, 17 Maret 2014

PARASIT

diam, ku hanya bisa menatap mu
tersakiti, ketika ku menatap mu
membisu, hanya itu yang bisa ku lakukan
Cemburu, hati ku terbakar

enyahlah! enyahlah !!
kau parasit cinta ku !
seharusnya ku yang berada disampingnya
bukan engkau, parasit !

takkan ku biarkan mawarku diambil oleh mu
takkan ku biarkan durinya sirna oleh mu
akan ku bunuh jika kau menyentuh daunnya
karna akulah yang berhak dengan mawar ku !

BIMBANG

tersadar ku 
pada dua pilihan
terhenyak ku
menyadari kau berada di sisi ku

kau.. 
kau datang dengan senyum mu
dia..
yang berada di sisi ku saat ini

bingung..
sedih..
takut..
memilih pada dua pilihan

kau..
kau datang setelah kau menghilang
dia..
dia datang dan menjadi pendampingku

kau..
kau cinta pertamaku, tapi ku tak bisa
dia..
dia datang memberi cinta baru untukku

Minggu, 16 Maret 2014

puisi

khayal


terdiam ku pada kesendirian
mengkhayalkan negeri seribu dongeng
aku jadi putri mu
dan kamu jadi pangeran ku
di istana yang megah
kita berdua berdansa
hanya berdua...
menyelami cinta yang sarat akan keindahan
berpegangan tangan..
dan saling bertatapan
sungguh indah mata mu
bersinar terang bak bintang yang menemani malam kita
malam kita...
tersadar ku saat lonceng jam tengah malam berbunyi
ah.. kini aku tahu
itu semua hanya khayalan belaka.